Mantap Maju di Pilwako, Budi Yako Bersambang ke Rumah Pemenangan Relawan 808 Prabowo-Gibran Jambi

oplus_0

Bagikan

JTIZEN.COM – Anggota DPRD Provinsi Jambi Fraksi Partai Gerindra, Budi Yako bersambang ke rumah pemenangan 808 Prabowo-Gibran Jambi, Sabtu (20/4/2024).

Kedatangan Budi Yako tersebut diketahui dalam rangka memenuhi undangan dari rumah pemenangan relawan Prabowo-Gibran itu atas niatnya maju di Pilwako Jambi 2024.

Budi Yako mengatakan, dukungan dari rumah pemenangan 808 sebagai tempat perkumpulan relawan Prabowo-Gibran di Jambi sangat diharapkan karena juga berkontribusi pada pemenangan Prabowo-Gibran di Jambi.

“Saya juga berterimakasih karena mendapatkan amanah dan dukungan untuk maju di Pilwako Jambi 2024,” ujarnya.

Anggota DPRD tiga periode itupun menyampaikan, ada beberapa hal yang menjadi konsentrasinya jika terpilih menjadi Walikota atau Wakil Walikota Jambi nantinya.

“Kota Jambi punya permasalahan cukup serius, saya akan konsen pada kesehatan, pendidikan, kesejahteraan baru infrastruktur,” ungkapnya.

“Intinya niatnya selama 15 tahun ini saya di DPRD berpengalaman dan mengerti kondisi masyarakat Jambi, saya akan bekerja agar masyarakat bisa lebih sejahtera dan Kota Jambi lebih maju,” lanjutnya.

Sementara itu, sebagai kader Partai Gerindra Budi Yako juga berharap dukungan dari Partai besutan Prabowo Subianto itu untuk bisa berkontestasi di Pilwako.

“Saya sangat berharap mendapat dukungan dari Partai Gerindra, baik dari DPC Kota DPD sampai ke DPP,” ucapnya.

Namun demikian , ia mengatakan semua dikembalikan ke DPP dan akan mengikuti mekanisme yang ada untuk bisa diusung oleh Partai Gerindra.

“Nanti dikembalikan semua ke DPP dan nanti manakala mekanisme Partai ada pembukaan pendaftaran, saya sebagai kader juga akan ikut mendaftar,” katanya.

Dengan majunya Budi Yako, maka ada dua kader Partai Gerindra yang sudah menyatakan niatnya untuk berkontestasi di Pilwako Jambi 2024 yakni dirinya dan Eko Setiawan.

Ia pun optimis maju di Pilwako Jambi, karena merasa telah cukup memenuhi syarat yang ditentukan oleh DPP Gerindra sebagai Bakal Calon Kepala Daerah.

“Ada dua kader yang mau maju, nanti mekanisme tetap ditentukan oleh DPP. Kalau bicara di Partai, ya saya cukup memenuhi syarat, maka saya kembalikan semua ke Partai dan juga masyarakat,” pungkasnya.

Baca Juga