JTIZEN.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Komisi XIII, Elpisina turut memberikan atensi khusus, atas kasus penembakan Warga Negara Indonesia (WNI) oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) di Selangor beberapa waktu lalu.

Politikus senior asal Jambi tersebut mendesak untuk dilakukannya investigasi dan penyelidikan yang mendalam, atas peristiwa yang merenggut nyawa salah seorang WNI asal Provinsi Riau itu.

“Kami mendesak pemerintah untuk segera mengambil langkah diplomatik, kepada otoritas Malaysia untuk menggelar investigasi serius dan transparan,” tegas Elpisina.

Ketua DPW PKB Provinsi Jambi itu juga meminta, agar aparat penegak hukum ikut mengawal jalannya proses penyelidikan kasus ini, demi terpenuhinya rasa keadilan bagi keluarga korban.

Selain itu, Elpisina juga berharap, pemerintah RI dapat melakukan evaluasi pada proses penyaluran Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke luar negeri, agar nantinya kejadian serupa tidak terulang kembali.

“Perlu evaluasi sistem pengiriman tenaga kerja, untuk mencegah keberangkatan ilegal, yang pada akhirnya menempatkan PMI dalam situasi rawan dan rentan terhadap eksploitasi, kekerasan serta pelanggaran HAM,” pungkasnya.

Sebelumnya, pada Jumat, 24 Januari 2025, lima orang Pekerja Migran asal Indonesia dilaporkan ditembak oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) di perairan Tanjung Rhu, Selangor, Malaysia. Penembakan itu menyebabkan satu WNI tewas, sedangkan empat lainnya luka-luka.