Jtizen.com – Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief, membuka kegiatan Temu Tani Tingkat Kabupaten Batang Hari tahun 2024, di serambi rumah dinas Bupati Batanghari, pada Senin (29/01/2024).
Dalam kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka percepatan musim tanam untuk peningkatan produksi pertanian dan perikanan di Kabupaten Batanghari tahun 2024, turut hadir para Asisten Setda Batanghari, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Ketua dan anggota kelompok tani se-Kabupaten Batanghari dan tamu undangan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Fadhil Arief mengatakan Kabupaten Batang Hari merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jambi yang memiliki kekayaan Sumber Daya Alam melimpah dan beragam yang meliputi bidang pertanian, kehutanan, perkebunan, perikanan dan pertambangan.
“Dibalik potensi yang besar tersebut kita dihadapkan juga pada tantangan pengelolaan yang bijak sehingga menuntut kesungguhan dan kerjasama antar para pihak yang terkait untuk bersama-sama mencari dan menerapkan cara-cara pengelolaan yang benar, cepat, dan tepat,” tutur Fadhil.
Fadhil menambahkan Dalam upaya percepatan pembangunan ekonomi serta dukungan ketersediaan pangan daerah, maka sumber produksi Tanaman Pangan, Hortikultura, Peternakan, Perikanan dan Perkebunan khususnya di pedesaan perlu menjadi perhatian dalam upaya untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat pedesaan, sehingga akan berpengaruh terhadap capaian peningkatan Nilai Tukar Petani.
“Pemerintah Kabupaten Batanghari berkomitmen menjadikan pembangunan sektor pertanian sebagai satu prioritas pembangunan. Hal ini didukung fakta bahwa 78% masyarakat Kabupaten Batanghari tinggal di perdesaan dan mayoritas memiliki mata pencaharian di bidang pertanian,” ujarnya.
Bupati Batang Hari itu, dalam konteks peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia bidang Pertanian, melalui Program Petani Cerdas, kita sudah mengadakan pelatihan dan magang bagi petani dan penyuluh, penambahan aparatur penyuluh, penyediaan dan penyaluran bibit unggul tanaman dan ternak, hibah alat dan mesin pertanian bagi kelompok tani, optimalisasi lahan, re-planting karet dan sawit tua.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan Rembuk Tani Tingkat Kabupaten Batanghari ini, dapat menjadi forum bersama seluruh pemangku kepentingan dalam merumuskan arah kebijakan dan strategi rencana aksi dalam upaya kita meningkatkan produksi dan ketersediaan pangan,” pungkasnya.