Tim Satgas Memonitor Obyek Vital Negara dari Resiko Karhutla

Bagikan

Jtizen – Tim Satgas Darat Karhutla Propinsi Jambi yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, Manggala Agni, Dishut, Disbun, DLH dan unsur terkait berkesempatan melakukan monitoring dan evaluasi secara langsung ke beberapa lokasi rawan karhutla pada hari Rabu (04/10/2023). Monitoring kali ini difokuskan ke lokasi obyek vital negara yang di sekitarnya terdeteksi hotspot dan karhutla.

Wakil Ketua Tim Media Center Satgas Darat Karhutla Provinsi Jamb M. Arif Apriyanto, S. STP menyampaikan bahwa kejadian karhutla di Batanghari sejak sabtu hingga senin sebelumnya, ditindaklanjuti Pimpinan Satgas dengan memerintahkan Tim Satgas Darat untuk memonitor lokasi yang diidentifikasi berdekatan dengan obyek vital negara berupa sumur produksi SKK Migas dan jalur pipanya yang berada di Kabupaten Batanghari.

“Kunjungan kali ini berlokasi di sumur migas Jindi South Jambi Block (JSJB) yang telah beroperasi sejak 2020,” ujar Arif.

Dikatakan Arif Apriyanto, Manajer Operasi Jindi Akhmad Sabidi menerima dengan baik kedatangan Tim Satgas Darat yang dipimpin oleh Ismail, SE.

“Tim Satgas kemudian melaksanakan diskusi dan pemantauan kesiapsiagaan JSJB dalam menghadapi karhutla yang bisa menjadi salah satu ancaman bagi sumur produksi JSJB,” kata Arif.

Arif Apriyanto juga menjelaskan, Tim Satgas darat dengan didampingi Supervisor JSJB Agus Sudiyanto melakukan pengecekan personil, peralatan, pengumpulan data dan langsung melihat beberapa titik lokasi sumur produksi yang terdeteksi sebagai hotspot permanen yang berasal dari cerobong gas buang yang menghasilkan api/flare.

“Kegiatan ini dilanjutkan dengan melihat kesiapan Emergency Response Team JSJB yang bertanggung jawab terhadap kejadian kebakaran in site / di dalam kompleks produksi JSJB dan langsung diberikan briefing evaluasi singkat oleh Nufit HR anggota Tim Satgas dari Manggala Agni,” jelasnya.

Wakil Ketua Tim Media Center Satgas Darat Karhutla Provinsi Jambi tersebut juga menambahkan bahwa ditingkat tapak, kerjasama JSJB dalam menghadapi karhutla juga sudah melibatkan Damkar, Polsek dan Koramil setempat.

“Upaya ini menjadi salah satu bentuk koordinasi dan sinergi untuk mewujudkan Jambi bebas asap,” pungkasnya.

Baca Juga