Jtizen – Dalam rangka deteksi dini dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan khususnya di wilayah Provinsi Jambi di musim kemarau ini, Tim Satgas Darat Karhutla Provinsi Jambi yang terdiri dari berbagai unsur, diantaranya dari unsur TNI dan Polri, Sekretaris Satgas dan Sekretaris BPBD Provinsi Jambi, Dinas Kehutanan, Dinas Perkebunan, Dinas Lingkungan Hidup, Manggala Agni, Diskominfo serta Tim Analis BPBD Provinsi Jambi mengunjungi para pelaku usaha migas.
Kunjungan yang dilakukan oleh Tim Satgas Darat Karhutla Provinsi Jambi ini bertujuan untuk melihat secara langsung kesiapsiagaan dari para pelaku migas yang ada di Provinsi Jambi dalam menangani terjadinya karhutla.
Salah satu pelaku usaha migas yang dikunjungi oleh Tim Satgas Darat yang dibina oleh Gubernur Jambi beberapa waktu lalu (Selasa, 19/09/2023) ini diantaranya adalah SKK Migas PetroChina yang terletak di Betara, Tanjung Jabung Barat, Jambi.
Kepala Dinas Kominfo Provinsi Jambi Drs. Ariansyah, ME selaku Ketua Tim Media Center Satgas Darat Karhutla Provinsi Jambi menyampaikan bahwa pada kunjungan tersebut SKK MIgas PetroChina dan Tim Satgas melakukan diskusi dan presentasi terkait kesiapan dalam menghadapi karhutla di musim kemarau.
“Tim Satgas juga melakukan pendataan Sarpras Pemadaman Karhutla dan Sumur Produksi yang menjadi sumber hotspot,” ujar Ariansyah, Senin (25/09/2023).
Ariansyah juga menambahkan, setelah melaksanakan presentasi, diskusi dan pendataan,kemudian Tim Satgas juga melakukan peninjauan hotspot permanen dan hotspot sementara/temporer yang berasal dari Flare Sumur Minyak Petrochina.
“Kegiatan pencegahan karhutla SKK MIgas Petrochina ini juga dilaksanakan dengan melibatkan masyarakat setempat melalui program pemberdayaan masyarakat disekitar perusahaan yang dinamakan dengan Destana, yaitu Desa Tangguh Bencana,” tambah Ariansyah.
Sementara itu, Ketua Tim Satgas Darat Karhutla yang diwakili oleh Ismail, SE yang juga selaku Tim Analis dari BPBD Provinsi Jambi menyampaikan bahwa bentuk pencegahan karhutla oleh SKK Migas PetroChina ini dilakukan secara aktif dan rutin dengan melaporkan tiap titik hotspot kepada grup Satgas Karhutla.
“SKK Migas PetroChina ini aktif dan rutin melaporkan tiap titik hotspot kepada Tim Satgas. Kegiatan ini secara rutin dilaporkan Petrochina kepada Satgas Darat Karhutla Provinsi Jambi,” kata Ismail.
Ismail menambahkan, sinergitas kegiatan pencegahan dan pemadaman karhutla SKK Migas PetroChina juga dilaksanakan dengan berkoordinasi dengan PT. WKS dan Satgas tingkat kabupaten serta unsur Masyarakat.
“Kegiatan kunjungan dari Tim Satgas Darat Karhutla Provinsi Jambi ini ditutup dengan pengecekan peralatan dan personil pemadam SKK MIgas PetroChina. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai wujud pelaksanaan Jambi Bebas Asap,” pungkas Ismail.